Apa Saja Perbedaan Bruntusan dan Fungal Acne?

Banyak orang yang hingga saat ini masih belum mengetahui apa perbedaan bruntusan dan jerawat jamur atau disebut dengan fungal acne. Apakah Anda termasuk salah satunya?
Bruntusan dan fungal acne memang sama-sama dikategorikan ke dalam masalah kulit, apalagi bentuk fisik keduanya terlihat mirip. Lalu, apa perbedaan antara bruntusan dan fungal acne?
Melalui artikel ini, Jakarta Aesthetic Clinic akan memberikan pembahasan lengkap mengenai perbedaan bruntusan dan fungal acne yang perlu Anda ketahui. Selain itu, kami juga akan memberikan pengarahan mengenai cara mencegah munculnya bruntusan dan fungal acne pada kulit Anda.
Apa Perbedaan Bruntusan dan Fungal Acne?

Meskipun terlihat mirip, akan tetapi ada beberapa hal yang membedakan antara bruntusan dan fungal acne. Setidaknya, ada 5 hal yang menjadi perbedaan di antaranya keduanya, yaitu:
1. Ukuran
Pada bruntusan dan fungal acne, ukuran bintik-bintik akan terlihat bervariasi dan memiliki ukuran kecil yang hampir sama. Tetapi, yang membedakan adalah fungal acne dapat menyertai komedo putih yang menyebabkan ukuran yang berbeda.
2. Lokasi
Bruntusan biasanya muncul di area T wajah seperti di dahi, hidung, dan dagu. Sebaliknya, fungal acne muncul di area badan dan kaki seperti di punggung, dada, dan pergelangan tangan.
3. Rasa Gatal
Salah satu penyebab munculnya bruntusan dan fungal acne adalah rasa gatal. Kulit yang mengalami bruntusan akan lebih jarang disertai dengan rasa gatal. Sebaliknya, fungal acne disebabkan infeksi jamur disertai dengan rasa gatal.
4. Penyebab Fungal Acne dan Bruntusan
Bruntusan dan fungal acne disebabkan dari 2 hal yang berbeda. Bruntusan disebabkan oleh bakteri yang bernama Propionibacterium acnes (P. acnes) dan fungal acne disebabkan oleh jamur yang bernama Malassezia Folliculitis. Faktor lain juga berasal dari panas, kondisi lembab dan kondisi kulit berminyak dan tersumbatnya folikel rambut oleh sel kulit mati menyebabkan pertumbuhan jamur berlebih.
5. Obat yang Digunakan
Obat yang digunakan untuk mengatasi bruntusan dan fungal acne juga berbeda. Kulit yang mengalami bruntusan dapat diatasi dengan menggunakan obat oles retinoid, sedangkan fungal acne perlu diatasi dengan obat oles yang mengandung ketoconazole atau menggunakan obat minum yang mengandung itraconazole.
Baca juga: Apa Saja Pantangan Makanan untuk Wajah Berjerawat
Bagaimana Cara Mencegah Bruntusan dan Fungal Acne?
Anda tentu bertanya-tanya, bagaimana cara mencegah munculnya bruntusan dan fungal acne? Maka dari itu, silakan simak 6 cara di bawah ini yang dapat Anda lakukan untuk mencegah bruntusan dan fungal acne, yaitu:
1. Mandi Secara Rutin dan Teratur

Cara pertama yang dapat Anda lakukan untuk mencegah munculnya bruntusan dan fungal acne adalah dengan mandi secara rutin dan teratur. Apalagi bagi Anda yang mengeluarkan keringat berlebih ketika sedang melakukan aktivitas, maka sangat disarankan untuk dapat mandi lebih rutin setelahnya.
Kondisi kulit yang kotor akan mempercepat tumbuhnya jamur dan bakteri pada kulit Anda. Oleh karena itu, sangat disarankan agar Anda dapat mandi secara rutin dan teratur untuk menghindari munculnya bruntusan dan fungal acne.
2. Rajin Mencuci Muka

Selain mandi, kulit wajah pun juga harus rutin dibersihkan, terutama bagi Anda yang memiliki tekstur kulit yang rentan berminyak dan sering menggunakan makeup dalam kegiatan sehari-hari.
Anda dapat menggunakan sabun pencuci wajah yang memiliki deep cleansing untuk membersihkan kulit wajah hingga ke pori-pori secara menyeluruh dan merata.
Baca juga: Penyebab Jerawat Batu dan cara menghilangkannya
3. Kurangi Mengonsumsi Makanan yang Tinggi Karbohidrat

Makanan yang tinggi karbohidrat memiliki potensi untuk menyebabkan munculnya fungal acne apabila dikonsumsi secara berlebihan. Maka dari itu, Anda bisa mulai menerapkan pola makan yang sehat dengan mengonsumsi makanan yang rendah karbohidrat dan perbanyak makan buah, sayur, serta makanan yang kaya akan serat.
4. Lakukan Perawatan Kulit Secara Rutin

Selanjutnya yang dapat Anda lakukan untuk mencegah munculnya bruntusan dan fungal acne adalah dengan membersihkan wajah dan penggunaan perawatan kulit secara rutin.
Selain itu, Anda dapat menggunakan pelembap kulit yang bebas minyak dalam perawatan kulit tersebut untuk mencegah penumpukan minyak ataupun bakteri pada kulit Anda.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Bahan Alami Dan Mudah Ditemukan
5. Mengenakan Pakaian Longgar

Jika Anda terlalu sering mengenakan pakaian ketat dapat menyebabkan pertumbuhan jamur yang dikarenakan gesekan antara kulit dan sirkulasi udara yang tidak bagus.
Anda dapat mencegah munculnya bruntusan dan fungal acne pada kulit adalah dengan mengenakan pakaian longgar. Pakaian longgar memiliki sirkulasi udara yang sesuai dan meminimalisir pertumbuhan jamur pada kulit.
6. Menggunakan Moisturizer

Cara yang Anda dapat lakukan untuk mencegah munculnya bruntusan dan fungal acne selanjutnya adalah dengan menggunakan moisturizer. Tetapi, kebanyakan bahan-bahan yang di dalam moisturizer dapat mengkibatkan iritasi. Oleh karena itu, periksa kembali sebelum membeli dan pastikan bahan-bahannya tidak menyumbat pori-pori.
7. Mengunjungi Dokter Spesialis Kulit

Jika Anda sudah melakukan langkah-langkah pencegahan di atas dan tetap tidak dapat diatasi selama 3 minggu sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan meminta obat oles sesuai resep dokter untuk mengatasi fungal acne dan jerawat bruntusan.
Kesimpulan
Jadi, sekarang Anda sudah memahami apa saja perbedaan bruntusan dan fungal acne, bukan? Apabila Anda memiliki bruntusan, fungal acne, atau masalah kulit lainnya, silakan hubungi Jakarta Aesthetic Clinic sekarang juga dan kami akan memberikan perawatan terbaik untuk mengatasi seluruh permasalahan kulit yang dialami.
Sumber:
- https://www.sehatq.com/artikel/serupa-tapi-tak-sama-ini-perbedaan-fungal-acne-dan-bruntusan
- https://www.healthline.com/health/all-about-fungal-acne
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/107146#causes
Comments are closed.